Sabtu (30/03) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Untad menyelenggarakan pemilihan mahasiswa berprestasi 2019 yang akan mewakili FKIP ke tingkat Universitas. Sebanyak 50 nama dari 13 program studi terdaftar dan dinyatakan lolos berkas 29 orang namun yang sempat hadir hanya 19 orang.
Dr Sahrul Saehana, M.Si selaku koordinator program studi Pendidikan Fisika yang diberikan kesempatan sebagai penanggung jawab kegiatan berpendapat bahwa mahasiswa berprestasi harus memiliki kepribadian di beberapa aspek.
“Mahasiswa berprestasi dalam definisi saya itu memiliki beberapa komponen, tidak hanya di tinjau dari satu aspek, selain berpatokan pada nilai yang tinggi, mahasiswa berprestasi juga harus mempunyai ide-ide cemerlang, mampu menuangkan gagasan di segala bidang, memiliki kepribadian yang santun. Selain itu mampu berkomunikasi dengan baik terhadap sesama dan juga mampu berbahasa dengan baik,”tuturnya.
Selain itu ia hanya berharap semoga kegiatan seperti ini lebih di sosialisasikan, lebih di persiapkan segala sesuatunya di jauh hari perlombaan.
“Harapan saya fkip kedepan kegiatan seperti ini di sosialisasikan lebih dini, lebih awal sehingga mahasiswa itu punya waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri agar mahasiswa fkip ini tidak hanya bisa menghasilkan prestasi atau lolos ke nasional tapi lebih dari itu sampai tingkat internasional. Sehingga karya yang dihasilkan seperti KTI lebih meningkat dan kemampuan berbahasa diasah sehingga kedepannya lomba-lomba seperti ini lebih kompetitif,”tutupnya.
Dalam penilaian ada sejumlah aspek, demikian juga dewan juri yang terlibat tidak hanya dari satu disiplin ilmu tapi multidisiplin ilmu ada yang dari Sains, Sosial, dan Bahasa. Sehingga peserta diberikan kesempatan untuk bergagasan tidak hanya dengan Bahasa Indonesia tapi juga Bahasa asing.